Apa itu Legalisasi, Legalisir dan Waarmerking Notaris?

Pengantar

Legalisasi, legalisir, dan waarmerking notaris merupakan istilah-istilah yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik administrasi dunia perbankan, pendidikan dan lain sebagainya.

Kegiatan administratif ini untuk memberikan keabsahan hukum pada dokumen atau transaksi. Meskipun terdengar serupa, ketiga konsep ini memiliki perbedaan yang penting dalam konteks penggunaannya.

 

Supaya tidak bingung, yuk simak pembahasan berikut! 

Legalisasi Notaris

Legalisasi adalah proses  tanda tangan dokumen bawah tangan yang dilakukan di hadapan Notaris. Sehingga tanggal tanda tangan dokumen sama dengan tanggal legalisasi. Notaris memberikan keyakinan bahwa tanda tangan atau materai pada dokumen tersebut sah dan otentik.

Legalisir Notaris

Legalisir atau Copy Collationee) dalam bahasa Inggris memiliki pengertian sebagai berikut :

Legalisir Notaris adalah proses memastikan bahwa dokumen tersebut benar-benar sesuai dengan aslinya. Notaris akan membubuhkan tanda tangan dan  cap atau stempel bahwa dokumen fotokopi tersebut adalah sama dengan dokumen asli yang diperlihatkan kepada Notaris.

Baca Juga : Semua Tentang PT Perorangan

Waarmerking

Waarmerking notaris adalah tindakan notaris atau proses pendaftaran untuk mengesahkan dokumen bawah tangan di dalam buku register khusus yang dimiliki oleh Notaris.

Artinya pada saat datang ke Notaris untuk meminta proses waarmerking, Kamu sebelumnya sudah membuat dan menandatangani asli dokumen bawah tangan, sehingga tanggal tanda tangan dan tanggal pendaftaran atau waarmerking akan berbeda.

Akan tetapi hak dan kewajiban para pihak yang terkait dalam dokumen berlaku sejak tanda tangan dokumen, bukan pada saat tanggal waarmerking. Tujuan waarmerking adalah untuk mendaftarkan dokumen di dalam buku register Notaris.

Seperti disebutkan dalam UU Jabatan Notaris bahwa wewenang Notaris adalah membuat akta otentik, selain itu juga mempunyai wewenang untuk mengesahkan tanda tangan dan menetapkan kepastian tanggal surat bawah tangan dengan mendaftarkan dalam buku khusus, membukukan surat bawah tangan dengan mendaftar dalam buku khusus, melakukan pengesahan kecocokan fotokopi dengan surat aslinya.

Penutup

Perlu diingat baik legalisasi, legalisir dan waarmerking adalah 3 (tiga) kegiatan yang berbeda. Jadi jangan sampai kamu keliru dalan menangani dokumen kamu.

Jika ada pertanyaan lebih lanjut bisa konsultasi dengan tim konsultan kami, yang siap membantu anda.

Hubungi kami di :

0811-1191-750

Email : [email protected]

Website : https://legalitas.org/